Materi
apa saja yang masih berhubungan dengan sistem informasi psikologi ?
“PSIKOLOGI
KOGNITIF”
Kenapa
???
Psikologi kognitif merupakan cabang
ilmu yang mempelajari proses mental yang terjadi pada saat penyimpanan
informasi dan pengambilan kembali dari ingatan. Cabang psikologi ini
berhubungan dengan proses mental dan mempelajari bagaimana manusia melihat,
berpikir, memahami, mempelajari dan mengingat hal-hal dalam kehidupan
sehari-hari.
Tahapan
pemrosesan informasi pada otak manusia :
1. Bagaimana
informasi diproses
a.
Storage
Proses
“menaruh” informasi baru kedalam memori
b.
Encoding
Proses
“merubah” informasi agar lebih mudah disimpan
c.
Retrieval
Proses
“menemukan” kembali apa yang telah disimpan
2. Bagaimana
informasi disimpan
a.
Sensori memori
Yang
diterima oleh indera, dari kita melihat, mendengar, membau, meraba, mengecap.
b.
Long therm memory
Informasi
akan disimpan sepanjang kehidupan namun untuk mempertahankan informasi agar
tidak hilang caranya dengan menjaga fisik karena jika terjadi kecelakaan
ataupun amnesia informasi dapat hilang, harus tetap diulang, dicatat dan dibaca
agar tetap tersimpan dengan baik.
c.
Short therm memory
Berfokus
pada perhatian, hanya dapat bertahan beberapa menit. Biasanya ada proses
elaborasi dan encoding yaitu mengumpulkan informasi yang baru dan yang telah
lalu. Strategi untuk mengingat dengan mengasosiasi.
Pemrosesan informasi
pada komputer :
1. Bagaimana
informasi diproses
a.
Perangkat masukan (input device)
Peralatan
untuk memasukan data dan perintah yang akan diproses ke dalam computer. Contoh:
keyboard, mouse, touch point, touch pad, track ball, joy stick, microphone,
dsb.
b.
Perangkat proses (central processing unit)
Peralatan
untuk menjalankan operasi data berupa operasi aritmatik dan logika yang
dilakukan oleh CPU. Contoh: aritmatik logical unit (alu), storage, control
unit.
c.
Media penyimpanan (storage device)
Peralatan
untuk menampilkan atau mengeluarkan hasil dari pemrosesan data. Contoh:
monitor, printer, speaker, storage.
2. Bagaimana
informasi disimpan
a.
Perangkat keluaran (output device)
Peralatan
untuk menyimpan sejumlah data hasil dari input data atau pemrosesan data. Contoh:
read only memory (ROM), random access memory (RAM), floppy disk, hard disk,
compact disk, digital video disk, flash disk.
Komputer Vs Psikologi Kognitif
1. Penyimpanan
data
2. Proses
coding
3. Pembelajaran
berbasis komputer (SPSS, games, CAI)
4. Proses
persoalan yang dikaitkan dengan berpikir
5. Icon
computer (interaksi manusia vs computer/HCI)
6. E-learning
(electronic learning)
Apa yang mampu dilakukan komputer
dengan baik (melakukan operasi matematika dan logika dengan sangat cepat), pada
umumnya tidak mampu dilakukan manusia dengan baik. Sebaliknya apa yang
dilakukan manusia dengan baik (menyusun generalisasi, membuat kesimpulan,
memahami pola-pola yang kompleks, dan memiliki emosi), tidak mampu dilakukan
dengan sempurna (bahkan computer tidak dapat melakukanya sama sekali).
Sebagai contoh jika kita diminta
menentukan akar pangkat dua dari 2,19 tanpa alat hitung, kita mungkin memerlukan
beberapa menit. Sebuah computer dapat menyelesaikan soal ini dalam hitungan
milidetik. Sebaliknya, manusia lebih unggul dari computer dalam mengenali
wajah. Computer dapat mengenali wajah jika wajah itu telah diprogramkan kedalam
databasenya, meski demikian computer tidak dapat menyimpulkan usia, jenis
kelamin, atau emosi seseorang, karena tidak ada dalam database, sedangkan
manusia dapat malakukan ini dengan hitungan milidetik.
Kesimpulan:
Pemrosesan informasi kognisi manusia
dan komputer tidak banyak perbedaan, masing-masing memiliki proses input,
storage, dan output. Namun masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan jadi
antara proses berpikir manusia dan komputer masih saling membutuhkan dan
melengkapi agar proses informasi dilakukan secara maksimal dan lebih baik.
Referensi :
-
Solso, R., Maclin. O. H., dan Maclin. M.
K. Psikologi kognitif. 2007. Jakarta: Erlangga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar